Berita

Program Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Yogyakarta menyelenggarakan acara Yudisium Periode III Tahun Akademik 2020/2021 pada Senin (15/03) diadakan secara daring melalui media Zoom Meeting. Acara ini merupakan  pengumuman kelulusan mahasiswa dalam menempuh studi dan penetepan gelar akademik.
Pada Yudisium Periode III Tahun Akademik 2020/2021 ini diikuti oleh 53 calon wisudawan Pascasarjana yang akan diwisuda pada Rabu (17/03) di Gedung Sportorium UMY. Adapun Wisudawan Terbaik masing-masing Program Studi Program Pascasarjana UMY:

• Magister Ilmu Agama Islam : Yunita Syafitri;  IPK 3,86 (Cumlaude)
• Magister Manajemen : Alfi; IPK 3,71 (Sangat Memuaskan)
• Magister Administrasi Rumah Sakit : Roshynta Linggar Andatu; IPK 3,9 (Sangat Memuaskan)
• Magister Ilmu Pemerintahan : Niken Nurmiyati; IPK  3,93 (Cumlaude)
• Magister Keperawatan : Ainun Jariah; IPK 3,94 (Cumlaude)
• Hubungan Internasional Program Magister : Muhammad Pambudi Prakoso; IPK 3,81 (Cumlaude)
• Ilmu Hukum Program Magister : Julfikri Hasan; IPK 3,76 (Cumlaude)
• Doktoral Psikologi Pendidikan Islam: Mariah Kibtiyah; IPK 3,75 (Sangat Memuaskan)
• Doktoral Politik Islam-Ilmu Politik : Sadhono Hadi; IPK 3,76 (Sangat Memuaskan)

Berikut Wisudawan Terbaik Program Pascasarjana UMY:

• Wisudawan Terbaik dan Cumlaude Program MagisterProgram Pascasarjana UMY : Niken Nurmiyati; IPK 3,93 (Magister Ilmu Pemeritnahan)
• Wisudawan dengan Tesis Terbaik: M. Elfan Kaukab (Hubungan Internasional Program Magister). Judul Tesis: “Convergence of  Hman Development Index: Case Study of Foreign Direct Investment in Asean”.
• Wisudawn dengan prestasi disertasi terbaik: Mariah Kibtiyah (S3 PPI). Judul disertasi: “Self-Regulated Learning of Islam to Help Shape The Habit of Memorizing Al-Qur’an”.

Direktur Pascasarjana UMY, Ir. Sri Atmaja P. Rosyidi, M.Sc.Eng., Ph.D., P.Eng., IPM., dalam sambutannya menyampaikan bahwa lulusan Pascasarjana UMY harus menjadi pembelajar sejati yang mampu berfikir kritis dan ilmiah. “Lulusan Pascasarjana UMY harus memiliki tiga sikap utama. Pertama, memiliki cara befikir yang kritis dan ilmiah. Kedua, Memiliki sikap untuk menjadi pembelajar sejati. Tesis dan Disertasi bukan karya terakhirm tapi jadikan sebagai karya awal untuk langkah-langkah besar berikutnya. Ketiga, sebagai lulusan kampus Muhammadiyah harus mampu berperan aktif menjadi ujung tombak gerakan Muhammadiyah di berbagai bidang membangun peradaban Islam yang berkemajuan,” jelas Sri atmaja.
Dalam kegiatan Yudisium tersebut diadakan pula kuliah akhir studi menghadirkan narasumber Ketua Lazismu PP Muhammadiyah sekaligus Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UMY yakni Prof. Hilman Latief, M.A., Ph.D. yang menyampaikan materi tentang “Tantangan dan Tanggung Jawab Sosial Cendikiawan Muslim di Era Pandemik” (Evan)