Telaah Pengulangan pada Surat Ar-Rahman dalam Psikologi Pendidikan oleh Eko Harianto

July 21, 2022, oleh: superadmin

Program Doktor Psikologi Pendidikan Islam (PPI) Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) kembali menyelenggarakan Sidang Promosi Doktor untuk mempromosikan temuan dari promovendus Eko Harianto (21/07). Sidang ini secara penuh dilaksanakan di Ruang Amphitheatre Lantai 4 Gedung Pascasarjana UMY.

Disertasi promovendus berjudul “Pengulangan dalam Psikologi Pendidikan (Telaah Al-Qur’an Surat Ar-Rahman)”. Penelitian Eko Harianto adalah penelitian penelitian kepustakaan (library research), yaitu penelitian yang kajiannya dilaksanakan dengan menelaah dan menelusuri berbagai literatur. Disertasi Eko Harianto juga membahas mengenai pengulangan yang terjadi di surat Ar-Rahman yang dikaji dalam psikologi pendidikan. Dalam studi Eko Harianto kitab tafsir yang akan menjadi rujukan adalah Al-Qur’an dan Tafsir Kementerian Agama Republik Indonesia, dan Tafsir Al-Misbah: Quraisy Shihab. metode tafsir tematik (maudhu’iy) adalah metode yang Eko Harianto terapkan dalam penelitiannya. Metode maudhu’iy adalah menghimpun ayat-ayat al-Qur’an dari berbagai surat yang berkaitan dengan tema yang sudah ditetapkan sebelumnya

Di kehidupan pendidikan yang biasa ditemukan, pengulangan dapat dilakukan sebelum dan sesudah penyampaian materi pelajaran. Pengulangan yang dilakukan sebelum penyampaian materi pelajaran dimaksudkan untuk mengetahui tingkat penguasaan peserta didik sehubungan dengan materi yang akan diajarkan dan dapat pula untuk meningkatkan daya konsentrasi peserta didik terhadap materi yang akan diajarkan. Pengulangan yang dilakukan setelah penyampaian materi dimaksudkan untuk mempertinggi penguasaan peserta didik terhadap materi pelajaran yang sudah diterima.

Novelty dari disertasi yang promovendus hadirkan, pertama, introspeksi (muhasabah). Manusia yang melakukan muhasabah akan selalu bersyukur atas segala nikmat yang telah diberikan Allah SWT dan sangat berharga dalam menentukan pilihan hidup pada masa yang akan datang. Kedua, berfikir (tafakkur). Dalam hal ini yaitu berfikir positif sebagai kontruksi psikologis dengan pendekatan dan tinjauan sudut pandang Islam. Ketiga, ingat (zikir). Ingat dan lupa merupakan dua sifat yang saling kontradiktif, akan tetapi dimiliki oleh setiap manusia. Keempat, syukur. Seperti halnya lupa dan ingat, syukur dan kufur merupakan dua sifat yang saling kontradiksi dalam diri manusia. Dalam pembelajaran, untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam dan dijauhkan dari kelupaan, aktifitas belajar dilakukan dengan berulang-ulang. Pentingnya pengulangan dalam pembelajaran disebabkan daya ingat manusia yang terbatas dan memiliki sifat lupa. Pengulangan dalam pembelajaran dilakukan sebagai penguasaan secara penuh dari setiap langkah belajar secara keseluruhan. Metode pengulangan (repetisi) masih relevan untuk diterapkan dan dikembangkan pada masa sekarang ini, karena kecenderungan manusia ‘pelupa’ dan membutuhkan pengulangan untuk dapat memahami dan mengingat kembali.

“Pengulangan tidak selalu bermakna positif kalau di dalam dunia kehidupan ataupun pendidikan, tentu pengulangan dalam Al-Qur’an sudah dapat dipastikan bermakna positif, tetapi belum dapat dipastikan bermakna secara positif jika pengulangan terjadi di kehidupan atapun pendidikan, contohnya tidak naik kelasnya seorang peserta didik” jelas Prof. Siswanto Masruri.

Sidang Promosi Doktor pada hari ini berlangsung secara blended, secara luring dan daring. Akhirnya promovendus Eko Harianto berhasil lulus dengan predikat sangat memuaskan. Adapun susunan Dewan Penguji yang bertugas yakni Dr. Zuly Qodir, M.Ag. sebagai Ketua Sidang, M. Syifa Amin Widigdo, Ph.D. sebagai Sekretaris Sidang. Kemudian Prof. Dr. Muhammad Chirzin, M.Ag. dan Dr. Muhammad Anis, M.A. sebagai Promotor. Dan Prof. Dr. Siswanto Masruri, M.A., Dr. Akkif Khilmiyah, M.Ag., Abd. Madjid, M.Ag., dan Dr. Khoiruddin Bashori, M.Si., Dr. sebagai Tim Penguji Utama. Bersamaan dengan ini maka Eko Harianto secara resmi sah menyandang predikat doktor bidang Psikologi Pendidikan Islam, sekaligus menjadi doktor ke-114 yang dihasilkan PPI UMY. (fajar)